Rabu, 25 September 2013

CONTOH KARYA ILMIAH TENTANG SAMPAH DAN LINGKUNGAN

Posted on 08.02 by Lazuw


BAB 1.
PENDAHULUAN

A.       LATAR BELAKANG
Sampah adalah sesuatu yang tidak asing lagi di telinga penulis, setiap mata memandang di situ ada sampah, memang berlebihan jika penulis mengatakan demikian. Sampah merupakan kotoran; bisa sesuatu yang tak terpakai dan di buang; semua barang yang di buang karena di anggap tak berguna lagi, berarti dapat penulis katakan sampah adalah barang bekas, barang buangan,
barang tidak berguna, barang kotor dan lain-lain. Sampah seharusnya di manfaatkan, di olah dikelola sesuai dengan prosedur yang benar.

Dalam kenyataanny, pengelolaan sampah dalam kehidupan sehari-hari tidak seperti yang kita bayangkan. Sampah banyak dijumpai dimana-mana tanpa
ada pengelolaan yang baik. Pengelolaan yang buruk mengakibatkan pencemaran, baik pencemaran udara, air di dalam dan di atas permukaan, tanah, serta munculnya berbagai penyakit yang mengancam kesehatan warga. Sampah sering menjadi barang tidak berarti bagi manusia, sehingga menjadi barang acuh tak acuh terhadap keberadaan sampah. Orang yang sering membuang sampah sembarangan, seolah-olah mereka tidak memiliki salah apapun. Padahal membuang sampah merupakan perbuatan yang tidak menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan.

B.    TUJUAN
1.     Membuka kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan.

2.     Menghimbau sekaligus menggerakkan masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah
C.     RUMUSAN MASALAH
1.     Bagaimana cara mengelola sampah yang benar ?

2.     Bagaimana solusi untuk menyelesaikan masalah sampah ?
D.  MANFAAT
1.   Pembaca dapat memahami pengertian sampah dan jenis-jenis  sampah secara singkat dan jelas.

2.   Pembaca dapat mengetahui dampak negatif yang ditimbulkan jika mengelola sampah dengan tidak tepat.

3.   Pembaca dapat mengetahui cara pengelolaan sampah yang benar.

4.   Pembaca dapat mengetahui manfaat dari pengelolaan sampah.
E.     KAJIAN TEORI
Sampah adalah sesuatu yang tidak berguna lagi, dibuang oleh pemiliknya atau pemilik semula.

Sampah menurut asal zat yanh di kandungnya, secara garis besar sampah dibagi menjadi 2 kelompok yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup, misalnya sisa sayuran, buah-buahan, daun-daunan. Sedangkan sampah anorganik adalah sampah yang berasal dari benda mati, misalnya plastik, krtas, kaca, kaleng dan besi. Sampah anorganik banyak yang sulit hancur dan sulit diolah. Dilihat dari sumbernya sampah ini bisa dibedakan menjadi 3 macam, yakni sampah rumah tangga adalah sampah yang dihasilkan dari rumah tangga, sampah industri, meliputi buangan hasil proses industri, dan sampah makhluk hidup,segala jenis benda buangan dari makhluk hidup.

Sampah anorganik yang sulit diuraikan akan menimbulkan masalahberkaitan dengan pencemaran lingkungan terutama pencemaran tanah, bakteri pengurai di dalam tanah tidak dapat menguraikan misalnya kaleng, kayu, besi dan plastik. Sedangkan sampah organik tidak masalah dalam penguraiannya. intensitas pencemarannya sangat tinggi dan selanjutnya menimbulkan kerugian untuk masyarakat, sampah rumah tangga misalnya setiap hari kita diposisikan sebagai produsen sampah yang senantiasa memproduksi sampah terus-menerus. Sampah jenis ini akan terus bertambah seiring dengan barang kehidupan sehari-hari yang digunakan.


BAB 2.
PEMBAHASAN

A.    PENGERTIAN SAMPAH
Keberadaan sampah di kehidupan sehari-hari tak lepas dari tangan manusia yang membuang sampah sembarangan, mereka menganggap barang yang telah dipakai tidak memiliki kegunaan lagi dan membuang dengan seenaknya sendiri. Kurang kesadaran akan pentingnya kebersihan menjadi faktor yang paling dominan, di samping itu kepekaan masyarakat terhadap lingkungan harus dipertanyakan. Mereka tidak mengetahui bahaya apa yang akan terjadi apabila tidak dapat menjaga lingkungan sekitar.



Sampah dalam kehidupan sehari-hari memiliki manfaat dan kerugian, bermanfaat jika dimanfaatkan dengan baik dan merugikan jika dibiarkan tanpa ada pengelolaan yang baik. Dampak negatif dari pengelolaan pengolahan sampah yang tidak tepat akan menyebabkan beberapa kerugian. Menurut Bagong Suyoto, pengelolaan yang buruk mengakibatkan pencemaran baik pencemaran udara, air di dalam dan atas permukaan, tanah, serta munculnya berbagai macam penyakit yang mengancam kesehatan warga.



Pencemaran di berbagai elemen akan terjadi, sampah yang menumpuk menyebabkan pencemaran udara, sampah yang dibuang sembarangan di sungai menyebabkan pencemaran air, membuang sampah anorganik seperti plastik dan kaleng akan menyebabkan pencemaran tanah karena benda tersebut sulit diuraikan oleh bakteri pengurai tanah. Pencemaran-pencemaran itu nantinya akan membuat kerugian bagi masyarakat sendiri karena menyebabkan beberapa penyakit. Pola hidup kotor dengan membuang sampah sembarangan yang merupakan salah satu pengelolaan dan pengolahan sampah yang tidak tepat yang kedepannya akan menyebabkan kerugian yang fatal bagi lingkungan dan masyarakat sekitarnya.



Jika sampah dikelola dan diolah dengan baik, akan menghasilkan manfaat positif bagi masyarakat. Lingkungan menjadi bersih, pencemaran dapat diminimalisir, dapat tercipta beberapa barang yang bermanfaat bagi manusia jika di daur ulang, Sampah bisa dimanfaatkan sebagai kompos untuk pupuk organik, selain itu juga bisa diolah menjadi energi bio arang, biomass dan energi untuk listrik. Lebih jauh sampah dapat dijadikan barang-barang aksesoris, barang fungsional dan sebagai bahan bangunan.





Pengelolaan yang baik salah satunya dengan cara daur ulang, daur ulang adalah penggunaan kembali material/barang yang sudah tidak terpakai untuk menjadi produk lain. Langkah-langkahnya adalah Pemisahan; pisahkan barang/material yang dapat didaur ulang dengan sampah yang harus dibuang ke penimbunan sampah. Pastikan barang/material tersebut kosong dan akan lebih baik jika dalam keadaan bersih. Penyimpanan; simpanlah barang/material kering yang sudah dipisahkan tadi dimasukkan ke dalam boks/kotak tertutup tergantung jenis barangnya, misalnya boks untuk kertas bekas, botol bekas, dll.



Pengiriman/penjualan; barang/material yang terkumpul dijual ke pabrik, yang membutuhkan material tersebut sebagai bahan baku atau dijual ke pemulung.



Ø Pengelolaan sampah yang baik harus memenuhi 3 :



·      reduce (mengurangi penggunaan barang yang menghasilkan sampah),

·      reuse (menggunakan kembali barang yang biasa dibuang), dan

·      recycle (mendaur ulang)



Ø Kunci sukses pengelolaan sampah meliputi:



1). Kredibilitas para pengambil kebijakan;

2). Mekanisme implementasi yang efisien termasuk insentif terhadap pasar;

3). Perhatian yang signifikan terhadap pasar daur ulang;

4). Keterlibatan masyarakat;

5). Komitmen yang berkelanjutan terhadap kualitas yang tinggi terhadap semua operasi fasilitas pengelolaan sampah;

6). Evaluasi yang efektif terhadap strategi atau opsi yang dipilih.



Yang tak kalah pentingnya, pengelolaansampah memerlukan payung hukum yang jelas. Kalau tidak, pengelolaan sampahakan tetap buruk. Dan ini bisa menjadi petaka yang menyeramkan. (Bagong Suyoto dalam Prof. George Tchohanoglous, Prof. Frank Kreith, dan Marcia E. William. 2005. “ Menghindari Malapetaka Sampah ” ).



Solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut, diperlukan peran serta dan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan terhadap lingkungan sekitar, selain itu diperlukan juga partisipasi dan dukungan pemerintah untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan dengan menitikberatkan terhadap masalah sampah yang telah menjadi permasalahan utama.

  




BAB 3.
PENUTUP

A.    KESIMPULAN
Kesimpulan dari makalah ini adalah: pengolahan sampah dengan pengelolaan yang baik akan mendatangkan keuntungan dalam hubungan timbal balik antara masyarakat dengan lingkungan sekitar. Sampah baik organik dan anorganik harus mampu diolah, dikelola, dan dimanfaatkan dengan baik.


B.    SARAN
Dengan adanya makalah ini saya berharap agar kita mengetahui manfaat dari pengelolaan sampah, sehingga kita dapat mengembangkan potensi dari sampah-sampah bekas ketika didaur ulang atau dimanfaatkan sebagai kerajinan.


No Response to "CONTOH KARYA ILMIAH TENTANG SAMPAH DAN LINGKUNGAN"

Leave A Reply